Oleh : Andi KhusnulYakin, S.ST, MT.
Rumah Tropis Humanis adalah rumah tinggal dengan bentuk maupun elemen – elemen pembentuknya dirancang sesuai dengan perilaku dari manusia yang tinggal di daerah dengan iklim tropis.
3. Pondasi
PENGERTIAN
Rumah adalah sebuah bangunan yang mempunyai fungsi sebagai tempat tinggal dan berkumpul suatu keluarga. Rumah merupakan tempat seluruh anggota keluarga berdiam dan melakukan aktivitas yang menjadi rutinitas sehari-hari. Rumah bisa menjadi sumber kedamaian, inspirasi, dan energi bagi pemiliknya
Rumah Tropis adalah rumah dimana bentuk maupun elemen – elemen pembentuknya dirancang sedemikian rupa sehingga cocok dan nyaman untuk daerah yang beriklim tropis.Konsep Desain Rumah Tropis akan mengoptimalkan potensi iklim tropis dan mengurangi dampak/ pengaruh buruk iklim tropis. Dengan kata lain konsep desain rumah tropis adalah konsep desain yang mampu beradaptasi dengan iklim tropi
Humanisme adalah sebuah pemikiran filsafat yang mengedepankan nilai dan kedudukan manusia serta menjadikannya sebagai kriteria dalam segala hal. Humanisme sekuler juga percaya pada martabat dan nilai seseorang dan kemampuan untuk memperoleh kesadaran diri melalui logika.
ANALISA
Untuk mendapatkan desain yang sesusai dengan manusia atau orang yang tinggal di dalam rumah maka kita harus mempelajari dan menganalisa bentuk, prilaku, dan aktivitas yang dlakukanya setiap hari. untuk mencapai kata humanis maka kita harus menyesuaikan bentuk dan elemen yang membentu rumah tersebut dengan ukuran atau dimensi baik dimensi manusia tersbut maupun dimensi kerja atau aktvitas sehari hari mereka. aktivitas manusia dengan iklim tropis terpengaruh oleh iklim tropis dimana dia tinggal. bentuk bangunan yang paling berpengaruh adalah :
1. Atap
1. Atap
- Material penutup atap pada rumah tropis biasanya adalah bahan alami, tetapi dengan bertambahnya perkembangan material bangunan maka banyak material yang bisa digunakan. Pada awalnya material rumah tropis terutama yang humanis menggunakan penutup atap dari bahan alami seperti : atap daun (rajutan daun/ranting pohon kelapa, pohon rumbai dan ranting/daun pohon sekitar rumah yang memiliki daun rapat dan dahan kuat), genting tanah, atap sirap (terbuat dari lembaran kayu ulin) dan lainnya.
2. Dinding
- Kemiringan atap antara 15 derajat sampai 70 derajat, tergantung dari material yang digunakan.
- Material dinding menggunakan bahan alami yaitu berupa kayu. untuk menyesuaikan dengan ketersediaan material saat ini maka digunakan cara atau rekayasa yaitu dengan memakai material kayu untuk pelapisnya sedangkan konstruksi menggunakan beton atau pasangan batu
- Material Pondasi menggunakan bahan alami yaitu berupa kayu. untuk menyesuaikan dengan ketersediaan material saat ini maka digunakan cara atau rekayasa konstruksi menggunakan beton atau pasangan batu.
- Pondasi untuk rumah tropis pada umumnya berpa pnggung sehingga tiang pondasi harus diperpanjang minimal 1 m diatas tanah, ini berguna untuk : menghindari binatang buas dan sebagai kolong tempat tinggal ternak peliharaan.
Mantap
ReplyDelete